Palestina: Israel Pilih Tolak Perdamaian
Ramallah (ANTARA News) - Pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak perdamaian, kata seorang pejabat Palestina kepada AFP setelah Washington mengatakan pihaknya gagal membujuk Israel memperbarui pembekuan pembangunan permukiman Yahudi.

"Dengan menolak untuk memberikan jawaban yang jelas kepada Amerika Serikat, Israel menolak membekukan pembangunan pemukiman dan memberi kesempatan untuk perdamaian di wilayah itu," kata pejabat tersebut, yang minta tak disebut namanya.

AS pada hari Selasa menghentikan permintaan kepada Israel untuk memperpanjang pembekuan pembangunan pemukiman Yahudi di Tepi Barat Sungai Yordan, Akibat hal ini, perundingan Palestina-Israel ke dalam kekacauan yang lebih dalam.

Presiden Barack Obama memimpin peluncuran kembali perundingan langsung di Washington pada September lalu, tapi perundingan itu macet dalam beberapa pekan akibat Israel tak memperbarui moratorium permukiman dan Palestina menolak untuk kembali ke meja perundingan.

Gedung Putih dan Departemen Luar Negeri Selasa mengungkapkan bahwa beberapa minggu upaya untuk menengahi pembekuan pemukiman baru dan menyadarkan perundingan perdamaian telah sia-sia.
/H-AK/A038)